Cotoh Proposal Ujikom TUK


Berikut ini contoh proposal untuk pelaksanaan Ujikom yang dapat dijadikan salah satu referensi untuk TUK yang mungkin membutuhkan:

KATA PENGANTAR

Saat ini globalisasi bukan merupakan isu yang baru lagi, tantangan nyata pada era globalisasi ini sudah semakin kompleks, berbagai sendi kehidupan sudah banyak terpengaruh dengan adanya globalisasi. Perlu kita sadari bahwa globalisasi tidak bisa kita tolak atau hindari, globalisasi hadir seiring dengan perkembangan peradaban manusia, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Terlebih lagi kita sudah memasuki era MEA & MEAN yang merupakan komitmen antar negara regional Asia dan Asia Tenggara. Oleh karenanya yang harus kita lakukan untuk menyongsong era globalisasi ini adalah mempersiapkan diri sebaik mungkin serta menghadapinya dengan seksama, dan juga ikut berperan aktif dalam setiap tantangan dan peluang yang tersedia.
Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas merupakan salah satu faktor penunjang untuk menghadapi era globalisasi ini, mengingat kita tidak lagi bersaing dengan sesama warga negara Indonesia melainkan dengan tenaga kerja asing dari berbagai penjuru dunia yang siap menyerbu ke negara kita. Jika kualitas SDM kita tidak meningkat dan tidak memadai maka dapat dipastikan lambat laun SDM lokal akan mulai tersisih dari bursa dunia kerja karena skill-nya kalah oleh tenaga kerja asing yang jauh lebih siap. Untuk itu diperlukan adanya peningkatan kemampuan (skill) sumber daya manusia melalui pengenalan berbagai sektor utama bidang kerja dalam bentuk pelatihan/diklat yang dilanjutkan dengan proses asesmen/sertifikasi (uji kompetensi) sebagai salah satu cara untuk mendapatkan pengakuan atas kemampuan (skill) dari sumber daya manusia tersebut.


Tasikmalaya, Januari 2018



Muhamad Farihin, S.T.
Kepala TUK LP3I Tasikmalaya


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................................     i
DAFTAR ISI ......................................................................................................................    ii
1.     PROFIL LSP LP3I ....................................................................................................    1
2.     PROFIL TUK LP3I TASIKMALAYA .......................................................................    1
3.     FASILITAS TUK LP3I TASIKMALAYA..................................................................    2
4.     SKEMA SERTIFIKASI .............................................................................................     
5.     SERTIFIKAT UJI KOMPETENSI ...........................................................................     
6.     BIAYA PENYELENGGARAAN
7.     PENUTUP


1.     PROFIL LSP LP3I
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) adalah Lembaga pelaksana kegiatan sertifikasi profesi yang memperoleh lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Lisensi diberikan melalui proses akreditasi oleh BNSP yang menyatakan bahwa LSP bersangkutan telah memenuhi syarat untuk melakukan kegiatan sertifikasi profesi. Uji kompetensi yang dilakukan oleh LSP,mengacu pada Standar Kompetensi Nasional yang telah dilakukan oleh BNSP dan ditetapkan dengan Keputusan Menteri yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan. Sebagai kepanjangan tangan BNSP, LSP berada dibawah kendali dan bertanggung jawab kepada BNSP. Dengan sistem uji kompetensi seperti ini, jaminan mutu dan kredibilitas sertifikasi akan lebih dapat dipertanggung jawabkan.
Lembaga Sertifikasi Profesi LP3I (LSP LP3I) didirikan pada tanggal 1 Mei 2016, dan beralamat di Gedung Sentra Kramat Jl. Kramat Raya No. 7-9 Senen, Jakarta Pusat. LSP LP3I merupakan lembaga yang telah memiliki lisensi dari BNSP (Keputusan Badan Nasional Sertifikasi Profesi nomor 0667/BNSP/V/2016 dan Nomor Lisensi BNSP-LSP-589-ID) untuk melakukan proses pembuktian bahwa seorang tenaga yang profesional (sumber daya manusia) benar-benar kompeten dalam bidang kompetensinya. Sehingga tenaga professional tersebut mendapatkan pengakuan Kompetensi profesi yang dimilikinya. Pembuktian kompetensi yang dilakukan mengacu kepada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang merupakan rumusan kemampuan profesi seseorang yang mencakup seluruh aspek yang diperlukan untuk menentukan kompetensi seseorang misalnya pengetahuan, ketrampilan, keahlian, dan sikap. Pengembangan standar kompetensi kerja nasional dan sertifikasi profesi tenaga kerja ini sangat diperlukan, sejalan dengan perkembangan zaman serta urgensi akan kebutuhan tenaga profesional dalam masing-masing bidang.

2.     PROFIL TUK LP3I TASIKMALAYA
LSP merupakan lembaga independen dan professional yang bertugas mengembangkan Standar Kompetensi, Sertifikasi Kompetensi serta Pelaksana Verifikasi Unit-unit Tempat Uji Kompetensi serta memiliki tanggung jawab teknis dan administrasi atas implementasi, pembinaan dan pengembangan standar kompetensi dan sertifikasi kompetensi. Dalam pelaksanaannya LSP dibantu oleh Tempat Uji Kompetensi (TUK) dalam melaksanakan asesmen atau uji kompetensi. Hal ini dikarenakan banyaknya permintaan pelaksanaan asesmen yang datang dari luar daerah yang mana hal ini menimbulkan kesenjangan ruang dan waktu pelaksaaan asesmen/uji kompetensi, oleh karena itu LSP membutuhkan peran dari TUK sebagai pengkoordinir dan pembantu asesmen yang dilaksanakan oleh LSP, dengan kata lain TUK merupakan perpanjangan tangan dari LSP dalam hal melaksanakan asesmen/uji kompetensi.
Tempat Uji Kompetensi (TUK) LP3I Tasikmalaya didirikan berdasarkan Surat Keputusan Direksi LP3I Tasikmalaya Nomor: 207/BM/SK/LP3I-TSM/IX/2016 tanggal 27 September 2016 dan TUK LP3I Tasikmalaya telah diverifikasi dan diberikan lisensi oleh LSP LP3I berdasarkan Surat Keputusan Direktur LSP LP3I Nomor: 219/KT/SK/LSP-LP3I/XI/2016 sehingga TUK LP3I Tasikmalaya dapat mengelola asesmen/uji kompetensi yang dilaksanakan oleh LSP LP3I. TUK LP3I Tasikmalaya berlokasi di kampus LP3I Tasikmalaya yang beralamat di Jl. Ir. H. Djuanda No. 106 KM 2, Rancabango, Kota Tasikmalaya.

3.     FASILITAS TUK LP3I TASIKMALAYA
Tempat Uji Kompetensi (TUK) LP3I Tasikmalaya berada di Kampus LP3I Tasikmaya yang berdiri di tanah seluas 4200/2600 m2 yang terdiri dari tiga bangunan, yakni gedung utama, workshop otomotif, dan mesjid. Untuk TUK yang akan hanya digunakan adalah gedung utama saja. Secara umum, berikut kondisi sarana dan prasarana yang tersedia:

A. Ruang Teori
Ruang ujian teori digunakan asesi/peserta uji kompetensi dalam mengikuti rangkaian uji kompetensi yang bersifat teori. Adapun ruangan yang dapat digunakan adalah sebanyak 13 ruang yang tersebar di gedung utama sebanyak 11 ruang. Setiap ruang kelas memiliki luas sekitar 41 m2. Adapun setiap ruang kelas diberi penamaan sesuai dengan lantai dimana ruangan tersebut berada, misalnya di gedung utama terdapat ruang kelas yang tersebar di 3 lantai, yakni ruang kelas 201 – 205 yang terdapat di lantai dua, ruang kelas 401 – 406 yang terdapat di lantai empat, sementara di lantai tiga terdapat laboratorium komputer yang berhadapan langsung dengan ruang akademik. Setiap ruang kuliah atau kelas dapat menampung 30-35 orang. Setiap ruang kuliah dilengkapi dengan 30-32 kursi chitos, 1 set meja-kursi pengajar, 2 buah pendingin ruangan / AC, white board, projector di setiap ruang, seperangkat komputer yang terkoneksi dengan jaringan internet, dan audio.
Gambar 1. Ruang Teori


B.  Laboratorium Komputer
            Tempat Uji Kompetensi (TUK) LP3I Tasikmalaya memiliki 3 (tiga) Laboratorium komputer yang berada di lantai 3 gedung utama. Setiap laboratorium komputer memiliki minimal 32 unit komputer dengan jenis spesifikasi yang terbaru. Setiap laboratorium komputer memiliki satu orang laboran yang bertanggung jawab memelihara fasilitas tersebut. Berikut keadaan lab komputer untuk TUK LP3I Tasikmalaya:

Gambar 2. Laboratorium komputer

C. Ruang Lab Perkantoran
Ruangan lab perkantoran digunakan untuk praktek langsung sesuai dengan kompetensi produktif program keahlian Office Management. Adapun fasilitas yang terdapat pada laboratorium perkantoran diantaranya adalah meja meeting, meja direktur dan sekertaris, filling cabinet, mesin fax, dan lainnya.
Gambar 3. Lab Perkantoran

D. Ruang Lab Akuntansi Manual
Ruang lab akuntansi manual merupakan fasilitas yang khusus disediakan guna mendukung uji kompetensi pada bidang akuntansi dan perpajakan. Terdapat dua ruang lab akuntansi yang mana masing-masing dapat menampung 30 orang dan setiap ruangannya dilengkapi dengan meja dan kursi khusus akuntansi, meja dan kursi pengajar, LCD, proyektor, whiteboard dan AC.
Gambar 4. Lab Akuntansi

E. Auditorium
Auditorium terletak di lantai dua gedung utama yang biasa digunakan untuk kegiatan pertemuan ilmiah dengan kapasitas 200 orang. Ruangan ini dilengkapi kursi chitos, kursi undangan, sound system, LCD, dan perlengkapan lainnya. Ruang ini dapat digunakan untuk meeting antara asesor dan asesi sebelum ujikom dimulai.
Gambar 5. Auditorium

4.     SKEMA SERTIFIKASI
Berikut ini adalah skema-skema sertifikasi yang ada di LSP-LP3I yang sudah terlisensi oleh BNSP:
1.    Teknisi Akuntansi Madya
2.    Tenaga Administrasi Perkantoran
3.    Tenaga Adminisrasi Kepegawaian
4.    Pelayanan Perjalanan Bisnis
5.    Tenaga Operator Komputer

5.     SERTIFIKAT UJI KOMPETENSI
Setelah mengikuti proses asesmen/uji kompetensi maka peserta akan mendapatkan sertifikat sebagai tanda bukti bahwa peserta telah benar-benar mengikuti kegiatan uji kompetensi yang dilaksanakan oleh LSP LP3I. Ada 2 (dua) jenis sertifikat yang bisa didapatkan oleh peserta uji kompetensi yaitu:
1)    Sertifikat kepesertaan
Sertifikat kepesertaan ini diterbitkan oleh LSP LP3I sebagai tanda bukti bahwa peserta telah mengikuti uji kompetensi yang diselenggarakan oleh LSP LP3I. Didalamnya dicantumkan juga unit kompetensi yang telah diambil oleh peserta uji kompetensi. Berikut ini adalah contoh dari sertifikat kepesertaan yang telah diterbitkan oleh LSP LP3I:
Gambar 6. Sertifikat Kepesertaan

2)    Sertifikat kompetensi.
Sertifikat kompetensi ini diterbitkan oleh BNSP dan hanya diberikan kepada peserta yang direkomendasikan/dinyatakan kompeten oleh asesor sehingga yang tidak/belum direkomendasikan tidak akan mendapatkan sertifikat ini. Didalamnya juga dicantumkan daftar unit kompetensi yang diambil oleh peserta uji kompetensi. Berikut ini adalah contoh dari sertifikat kompetensi yang telah diterbitkan oleh BNSP:
Gambar 7. Sertifikat Kompetensi

6.     BIAYA PENYELENGGARAAN

7.     PENUTUP

Demikian Proposal Pelaksanaan Kegiatan Uji Kompetensi yang dapat kami sampaikan, semoga dapat memberikan informasi-informasi yang dibutuhkan. Besar harapan kami untuk instansi bapak/ibu dapat bekerja sama dengan LSP dan TUK kami dalam hal penyelenggaraan uji kompetensi. Terimakasih atas perhatiannya, Salam Kompteten!

Untuk mendownloadnya silahkan klik LINK INI.

Post a Comment

Previous Post Next Post