Biaya, Persyaratan, dan Proses Perpanjangan SIM September 2022 di Gerai SIM Keliling

Assalamualaikum semuanya, kali ini aku akan cerita pengalaman ku memperpanjang SIM C (untuk motor). Jadi bulan september tahun ini kebetulan SIM motor ku akan habis masa berlakunya, dan sudah dari jauh-jauh hari aku memikirkan untuk perpanjangan (dan memikirkan biayanya juga hehehe) dan Alhamdulillah beberapa waktu yang lalu akhirnya aku ada kesempatan untuk mendatangi gerai SIM keliling di sekitaran daerah tempat tinggalku. 


Sebelum mengunjungi gerai SIM keliling, terlebih dulu aku googling tentang persyaratan apa saja yang dibutuhkan supaya aku bisa mempersiapkannya terlebih dahulu sehingga prosesnya nanti bisa lebih cepat, setelahnya aku persiapkan beberapa persyaratan yang dicantumkan di salah satu web portal berita kenamaan yang selalu muncul di halaman utama pencarian google (dengan ciri khas iklannya yang banyak sekali mirip blog ku ini hahaha, tapi masih banyakan web itu ding hihihi).

Jadilah keesokan harinya aku ke gerais SIM keliling yang ku maksud, setibanya disana tampak antrean yang cukup lengang dengan beberapa orang saja yang duduk di kursi tunggu (itu pun entah mau buat/perpanjang SIM atau sedang duduk santai saja). Aku pun kemudian menyapa seorang petugas yang sedang siaga di depan komputernya, lalu mengutarakan maksudku untuk memperpanjang SIM, beliaupun menjawab "silahkan dipersiapkan fotocopy KTP dan SIM asli" dan dengan cekatan aku pun langsung memberikannya karena aku sudah mempersiapkannya terlebih dahulu, dan ternyata memang hanya 2 hal ini yang dibutuhkan sebagai persyaratan perpanjangan SIM yaitu foto copy KTP dan SIM asli yang akan habis masa berlakunya. Setelah itu aku pun diminta menunggu, aku pun duduk dengan manis di tempat duduk yang sudah disediakan.

Saat aku menunggu kebetulan ada seorang bapak yang bertanya untuk memperpanjang SIM namun waktunya sudah terlewat, petugaspun menyampaikan bahwa SIM tersebut tidak bisa diperpanjang jadi harus membuat lagi yang baru, sang bapak pun bertanya lagi biayanya berapa dan petugas menjawab untuk SIM motor Rp570.000,- (Lima Ratus Tujuh Puluh Ribu Rupiah) dan SIM mobil Rp520.000,- (Lima Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah).

Tidak berselang lama (mungkin 10 menitan lebih) aku pun di panggil untuk masuk ke dalam mobil yang menjadi tempat bermukimnya kantor SIM keliling ini, ternyata petugas sudah selesai mendata dan melayani orang yang datang sebelum aku. Setelah aku duduk di sebuah kursi bulat kecil yang tersedia, aku kemudian ditanyai beberapa hal seperti nama ayah dan pekerjaan sekarang, setelah itu aku diminta untuk scan seluruh 10 jari tangan, membutuhkan tanda tangan di drawing pad, lalu difoto. 

Selesailah kegiatan pendataan yang petugas lakukan seperti yang aku jelaskan di paragraf atas, setelahnya petugas menyampaikan bahwa untuk bianya adalah sebesar Rp320.000,- (Tiga Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah), tak banyak tanya lagi aku pun merogoh dompet yang ku simpan di tas kamera yang aku bawa (jadi niatnya setelah aku perpanjganan SIM aku mau langsung hunting untuk menambah portofolio shutterstock ku) lalu memberikan uang pas sebagai biaya perpanjangan SIM ini. Tidak lama setelah itu jadi lah SIM baru ku, ternyata tampilannya agak berbeda ya dengan SIM yang lama kalau yang dulu warnanya biru, kalau yang sekarang merah. 

Demikianlah sepenggal cerita mengenai pengalamanku memperpanjang SIM kali ini, semoga ada manfaatnya untuk rekan-rekan yang membaca, dan sampai jumpa di postingan berikunya.

Post a Comment

Previous Post Next Post