Seperti yang sudah dijelaskan pada modul A, kita akan
menggunakan platform www.000webhost.com
maka sekarang kita buka web browser dan ketikan alamat website tersebut. Inilah
tampilan awal halamannya:
Scroll
sedikit kebawah dan kita akan melihat beberapa pilihan pricing atau harga yang
ditawarkan, disini kita klik pilihan yang $0 dengan mengklik tombol FREE SIGN
UP.
Setelah
pilihan FREE SIGN UP diklik maka akan muncul halaman baru, disini kita isikan
alamat e-mail kita dan password yang akan kita gunakan untuk log in ke
000webhost (ingat ya bukan password email). Jika sudah maka klik pada tombol
SIGN UP.
Setelah
tombol SIGN UP diklik maka 000webhost akan mengirimkan e-mail konfirmasi
pendaftaran ke alamat e-mail yang tadi kita tuliskan. Silahkan buka e-mail
kalian, cari e-mail dari 000webhost, buka e-mail tersebut dan klik pada tombol
Click to Verify Your Email. Setelahnya halaman proses verifikasi akan muncul,
dan jika sudah selesai maka akan tampil notifikasi Email verified, sekarang
klik tombol GET STARTED.
Sekarang
kita akan mendapati tampilan wizard/step by step yang harus kita lalui, pada
halaman pertama ini kita klik tombol select yang ada pada pilihan Other.
Jika
sudah menginstallkan google chrome maka klik tulisan Skip dipojok kanan bawah.
Pada
halaman ketiga ini kita isi kolom pertama dengan nama domain kita (sebenarnya
nanti jadi sub-domain), dan pada kolom kedua isi dengan password. Jika nama
domain sudah dipakai oleh orang lain atau password kurang kuat maka kita harus
menggantinya.
Setelah
disubmit dan berhasil maka akan ada notifikasi Website has been created, pada
halaman terakhir ini sekarang kita klik tombol select pada bagian Upload your
site.
Maka
sekarang kita akan berada pada halaman File Manager, disini adalah tempat kita
akan menguploadkan file website kita. Selain melalui file manager ini, kita
juga dapat menggunakan FTP dengan bantuan software FileZilla. Namun sekarang
kita akan menggunakan cara upload file pada halaman File Manager ini dulu.
Kita
sekarang buka windows explorer, lalu buka folder dimana file website kita
berada (C:\xampp\htdocs\portfolio), setelah itu select seluruh file yang ada
disana lalu arsipkan dengan cara klik kanan lalu pilih Add to archive, setelah
itu pastikan Archive formatnya ZIP, lalu klik tombol OK.
Sekarang
kita kembali lagi ke halaman File Manager, lalu kita rename folder public_html
menjadi public_html_old.
Sekarang
kita buat folder baru dengan nama public_html
Sekarang
kita masuk ke folder yang baru saa kita buat dengan mendouble klik pada folder
public_html
Sekarang
kita klik tombol/icon Upload file, setelah itu klik pada tombol SELECT FILES,
lalu cari dimana file website kita yang sudah diarsipkan berada, klik pada
filenya lalu klik pada tombol open yang ada di pojok kanan bawah.
Untuk
memulai proses upload silahkan klik terlebih dahulu tombol UPLOAD. Setelah itu
maka proses upload file akan berlangsung.
Setelah
proses upload selesai maka kita akan melihat file kita. Sekarang klik kanan
pada file tersebut lalu pilih Extract
Karena
limitasi pada 000webhost maka proses ekstrak tidak akan berhasil (klik saja
tombol CANCEL sekarang), karena hanya sebagian file saja yang berhasil
diekstrak, untuk mengatasinya kita memerlukan sebuah file bantu yang harus kita
download pada link ini: https://github.com/ndeet/unzipper
Kita
refresh halaman dan masuk lagi ke folder public_html, lalu hapus dulu file-file
yang sempat terekstrak, caranya kita ceklis seluruh filenya (tidak termasuk
file website kita yang di zip), lalu klik tombol Delete.
Sekarang
kita buka link download file unzipper tadi, lalu download filenya dengan cara
klik tombol Code (yang berwarna hijau) lalu klik Download ZIP.
Kita
sekarang menuju windows explorer, lalu extract file unzipper tersebut kedalam
folder. Lalu sekarang kita kembali ke halaman file manager, dan pastikan kita
berada pada folder public_html, lalu upload file unzipper (file dengan nama unzipper.php)yang
baru saja kita download (caranya sama seperti upload yang tadi kita lakukan).
Maka sekarang di folder public_html ada 2 buah file (filewebsite.zip dan
unzipper.php).
Sekarang
barulah kita extract filennya, caranya buka tab baru di web browser dan pada
address barnya silahkan ketikan namadomain.000webhostapp.com/unzipper.php
(contoh:
webfun13.000webhostapp.com/unzipper.php) maka tampilan ini akan terlihat.
Disini silahkan klik pada tombol Unzip Archive. Jika proses ekstrak berhasil
maka akan ada notifikasi File unzipped succesfully.
Sekarang silahkan tutup/close tab unzipper, lalu kita
kembali lagi ke tab/halaman file manager. Refresh terlebih dahulu halaman file
managernya, lalu masuk lagi ke halaman public_html, sekarang seharusnya seluruh
file website sudah akan terlihat.
Sekarang
kita buka tab Website List (atau jika sudah diclose silahkan ketikan url https://www.000webhost.com/members/) maka kita aka melihat halaman dibawah ini. Sorot pada
thumbnail sebbelah kiti (yang ada nama domain kitanya), lalu klik Manage
Website.
Sekarang
kita akan masuk ke halaman ini. Sekarang kita akan mengatur atau lebih tepatnya
membuat database, user database, dan password untuk website kita, oleh karena
itu silahkan klik pada Tools, lalu klik pada Database Manager.
Sekarang
kita berada pada halaman ini, disini silahkan klik pada tombol +New Database.
Setelah itu isi kolom Database Name, Database username, dan Password. Jika
sudah silahkan klik tombol Create. Jadi sekarang kita tahu bahwa nama database
adalah id17025649_webfun13db, nama usernya adalah id17025649_webfun13user,
dan passwordnya seperti yang tadi kita ketikan (ingan data-data ini akan kita
gunakan pada file website kita (pada file wp-config)).
Sekarang kita kembali ke halaman file manager, lalu
silahkan buka file wp_config.php (double klik pada filenya), setelah itu kita
masukan data-data yang barusaja kita buat pada database (lihat pada bagian yang
dihighlight pada gambar dibawah ini.
Yang
kita ubah valuenya adalah DB_NAME, DB_USER, dan DB_PASSWORD. Jika sudah
silahkan klik pada tombol SAVE & CLOSE.
Sekarang kita buka PhpMyAdmin untuk mengelola database
yang barusaja kita buat, caranya klik pada tombol Manage lalu klik PhpMyAdmin,
setelahnya kita akan dialihkan kehalaman PhpMyAdmin. Tujuan kita disini adalah
mengimport file database yang sudah kita buat sebelumnya pada proses pembuatan
website.
Untuk
dapat mengiport file databasenya ke hosting maka selanjutnya kita buka
PhpMyAdmin lokal untuk mengexport database yang sudah kita buat pada proses
pembuatan website. Buka tab baru lalu ketikkan localhost/phpmyadmin. Setelah
itu klik pada nama database kalian, lalu klik pada tab Export, lalu klik pada
tombol Go yang ada dipojok kanan bawah. Maka file dengan ekstensi sql akan
didownload, kalian harus tahu dimana lokasi file downloadan tersebut.
Sekarang
kita kembali ke halaman PhpMyAdmin online (yang dari 000webhost), setelah itu
klik pada nama database yang tadi kita buat, setelah itu klik pada tombol
Choose File, lalu cari dan pilih file database berekstensi .sql yang tadi kita
download. Setelah itu scroll sedikit kebawah, lalu klik tombol Go.
Jika
berhasil maka kita akan mendapati notifikasi Import has been successfully
finished.
Langkah
terakhir pada konfigurasi ini, kita klik pada tabel wp_options, lalu klik edit
pada baris pertama dan kedua ganti option_value nya menjadi namadomain.000webhostapp.com
(contoh: https://webfun13.000webhostapp.com/)
Sekarang
saatnya melihat website kita, silahkan buka tab baru lalu ketikan lagi
namadomain.000webhostapp.com atau contohnya https://webfun13.000webhostapp.com/
jika tidak ada kesalahan maka website kita sudah akan tampil:
Post a Comment